Kepala dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (DinkopUKM) Dindin Rachmadhy, S, Sos mengatakan, pihaknya bertransformasi untuk pengembangan usaha mikro berbasis digital.
Karawang, otentiknews.click – Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (DinkopUKM) Kabupaten Karawang, Menggelar Kegiatan Pemberdayaan Usaha Mikro melalui koordinasi yang dilakukan dan sinkronisasi dengan para pemangku kepentingan pada aktivitas penciptaan (WUB) Wira Usaha Baru.
Hal tersebut dilakukan guna memberikan peluang dan memberikan pemberdayaan bagi pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) di Karawang menuju (WUB) Wira Usaha Baru).
Kegiatan berlangsung selama dua hari pada 26-27 Agustus 2024, berlangsung di Aula, DinkopUKM Kabupaten Karawang, pada hari Senin (26/8/2024).

Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (DinkopUKM) Dindin Rachmadhy, S, Sos mengatakan, pihaknya bertransformasi untuk pengembangan usaha mikro berbasis digital.
“Pemkab Karawang berkolaborasi dalam hal pengembangan usaha kecil Bisnis Wira Usaha Baru berbasis digitalisasi,” ucapnya kepada otentiknews.click, Senin (02/09/2024).
Dikatakan Dindin, bahwa pihaknya bersama pemkab Karawang, demi mewujudkan terciptanya Transformasi dan Terobosan DinkopUKM Karawang menuju Wira Usaha Baru (WUB).
“Bahwa Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (DinkopUKM) Kabupaten Karawang, bertransformasi menciptakan Inovasi dan Terobosan Wira Usaha Baru Go Digital,” katanya.

Dikatakan Dindin, Wirausaha terbagi tiga, yaitu wirausaha produksi, perdagangan, wirausaha jasa yaitu memasarkan dalam bentuk yang kekinian dan wirausaha digital.
“Oleh karena itu, Kegiatan ini memang tidak secara langsung meluas untuk kegiatannya kita coba di 13 titik di 5 SMK/SMA dan di 8 Desa di Kabupaten Karawang,” katanya.
“Kenapa hal ini dipilah-pilah, karena ini sesuai potensinya masing-masing, Yang kedua tentunya permasalahan itu berbeda. Sehingga kalau disatukan takutnya tidak fokus disetiap kegiatan,” papar Dindin.
“Kita coba fokuskan untuk setiap kegiatannya, supaya ini berjalan bagaimana mestinya,” ucap Dindin.
Lebih lanjut Dindin mengatakan, ada sebanyak 20 peserta mengikuti Pelatihan Wirausaha Baru di setiap kelompoknya.
“Pembinaan Wira Usaha Baru ini, kita siapkan 20 orang disetiap kelompoknya, supaya memudahkan pelaksanaan nantinya,” pungkasnya. (jat/red)